Jenis-Jenis Mesin Penggandaan Dokumen



Standar Kompetensi   : Mengatur penggandaan dan pengumpulan dokumen
Kompetensi Dasar       : Memilih alat yang sesuai
a.       Jenis-jenis alat/mesin
b.      Bagian-bagian dan fungsi alat/mesin
c.       Pengoperasian alat/mesin

JENIS-JENIS MESIN PENGGANDAAN DOKUMEN

1.      Mesin Stensil
Mesin stensil tidak lain adalah mesin penghasil dokumen terbentuk lembaran dalam jumlah banyak dengan menggunakan pembantu “kertas master” yang disebut dengan stensil sheet atau sit stensil. Bila dua warna atau lebih diperlukan pada salinan akhir, stensil yang terpisah harus dibuat dan penduplikasian yang terpisah harus dijalankan untuk setiap warna.
Duplikator stensil mampu menghasilkan salinan hingga 4000 lembar. Stensil dapat disimpan dan digunakan kembali bila ditangani dengan baik. Duplikator stensil kerap dibatasi untuk memproduksi salinan pada kertas isap yang agak tebal. Model kertas ini cocok untuk jenis laporan, spesifikasi, daftar harga, tetapi krang cocok untuk catalog dan formulir.
Kita mengenal ada 2 macam mesin stensil, yaitu mesin stensil manual dan mesi stensil listrik. Terdapat pula model dengan bantalan datar, yang merupakan jenis duplikator stensil termurah dan memadai bila volume kerja yang harus dilakukan sedikit.
a)    Mesin stensil manual
Mesin stensil manual yaitu mesin stensil yang cara kerjanya digerakkan dengan mempergunakan tangan (engkol). Secara umum, mesin stensil manual memiliki ciri-ciri antara lain:
•    Digerakkan dengan tenaga manusia
•    Komponen dan cara kerja mesinnya mekanis
•    Tinta yang digunakan adalah tinta berwarna hitam
•    Sheet yang digunakan bisa sheet stensil, sheet scanner atau stencil cutter sebagai sheet master.
•    Ukuran kertas maksimum ialah folio (8,5 inci x 13 inci)
b)    Mesin stensil listrik
Berfungsi sama seperti mesin stensil manual, yaitu untuk menggandakan warkat dengan sheet stensil. Penggunaan mesin stensil listrik memiliki beberapa keuntungan (dibandingkan mesin tik manual) antara lain:
1)    Hasil penggandaan tampak lebih bagus
2)    Pengoperasian mesin lebih mudah
3)    Tinta yang digunakan lebih irit
4)    Tenaga yang diperlukan lebih ringan.
2.      Mesin Scanner
Mesin scanner adalah sejenis mesin pengganda yang dpat menyalin ulang kembali berbagai proses, kondisi, atau keadaan fisik melalui pembuatan master sheet dengan cara merekam. Mesin scanner ini seperti mesin fotocopy yang dapat menyalin, tetapi hasil kopinya bukan dibawah melainkan disamping dokumen aslinya.
3.      Mesin Spirit Duplicator (mesin Stensil Spritus)
Mesin stensil spiritus adalah jenis mesin pengganda proses langsung (direct proses) atau ada juga yang menyebutnya sebagai mesin pengganda cairan (liquide duplicator).
Ciri-ciri mesin spirit duplicator.
a.       Tenaga penggerakknya menggunakan tenaga manusia (manual)
b.      Komponen dan cara kerja mesin bersifat mekanis
c.       Menggunakan master paper.
d.      Kertas biasa dengan lapisan bahan pelicin
e.       Master Sheet, kertas master dengan transfer carbon
f.       Master thermal, kertas master dengan perekam menggunakan thermocopier
g.      Penggandaan menggunakan kertas folio
h.      Pencetakan menggunakan cairan pelarut alkohol.
4.      Mesin fotokopi
Mesin fotocopy merupakan suatu alat pengganda yang sangat praktis, karena siap setiap saat bisa diperlukan. Fotocopy ialah kegiatan penyalinan warkat dengan sistem pemotretan, melalui proses kimiawi atau dengan mempergunakan tenaga manusia. Suatu dokumen atau warkat dapat dengan mudah digandakan menjadi sejumlah yang diinginkan dalam waktu yang relatif singkat sesuai dengan kebutuhan tanpa merusak bahan aslinya.
Mesin fotokopi merupakan mesin cetak yang mempunyai kemampuan yang sangat menakjubkan, karena dalam mesin fotokopi ini terdapat sistem zoom, sistem reduction, sistem full size, dan sistem document feeder.
a.       Sistem zoom atau enlargement adalah mesin fotokopi yang dapat memperbesar hasil kopi dari aslinya.
b.      Sistem reduction adalah sistem fotokopi yang dapat memperkecil hasil fotokopi dari asliya.
c.       Sistem fullsize adalah sistem fotokopi yang sesuai/ sama dengan aslinya.
d.      Sistem automatic document feeder, yaitu sistem fotokopi yang dapat menyortir dan mengelompokkan dokumen hasil fotokopi dari dokumen yang berbeda berdasarkan nomor urut halaman.
5.      Risograph
Risograph adalah sistem cetak digital dengan kecepatan tinggi yang diproduksi oleh Kagaku Riso Corporation dan dirancang terutama untuk pencetakan volume tinggi dan fotokopi. Mesin Risograph sering disebut dengan RISO Printer-Peniru, karena penggunaan umum mereka sebagai jaringan printer serta berdiri sendiri duplikator.
Mesin risograph berfungsi untuk membuat copy untuk jumlah yang besar dengan menggunakan master copy, dapat memperbesar dan memperkecil, serta dapat merubah warna sesuai keinginan.
Keunggulan dari mesin ini yaitu :
a.       Berkemampuan sampai 120 lembar per menit
b.      Dapat mengkopi dengan menggunakn kertas tipis
c.       Dapat memperbesar atau memperkecil, menggabung dua original dan tintanya dapat diganti warna
d.      Efisien untuk menggandakan dan tanaga listrik yang diperlukan kurang dari 500 watt.
6.      Thermocopier
Mesin Thermocopier disebut juga thermofax atau transparancy maker.Master spirit duplikator yang dibuat dengan thermocopier ada dua macam, yaitu sebagai berikut:
a. Thermo master unit, terdiri atas master dan karbon yang dapat dilumerkan bentuknya hampir menyerupai stensil sheet.
b. Super thermo master unit, teridir atas karbon yang dapat dilumerkan dan master yang terbuat dari acetat tembus pandang. Master ini selain digunakan sebagai master spirit duplikator, juga dapat digunakan sebagai transparasi OHP.
Ciri-ciri thermocopier yaitu :
·         Digerakkan dengan tenaga listrik
·         Bekerja dengan sistem penyinaran suhu tinggi
·         Menggunakan master thermal khusus
·         Mengkopi ukuran A4 (210 x 297 mm)
7.      Offset
Offset berasal dari kata set-off (beralih), dimana lapisan tinta yang ada di pelat cetak tidak langsung dialihkan ke permukaan bahan cetak tetapi diberikan dulu kepada sebuah blanket sebagai perantaranya. Offset adalah mesin cetak yang menggunakan master yang disebut plate dengan proses pemindahan huruf ke blanket. Karena proses peralihan tadi, maka dalam mesin cetak offset setidaknya terdapat tiga buah silinder utama, yaitu silinder pelat, silinder blanket, dan silinder impresion.
Kelebihan Mesin Cetak Offset antara lain adalah:
a. Untuk hasil cetak pada jauh lebih tahan lama dan tidak cepat pudar warnanya daripada menggunakan mesin digital printing.
b. Dengan menggunakan mesin ini kita dapat mencetak di kertas yang tipis seperti Buku Nota, HVS dan lainnya.
c. Untuk Harga cetak dalam jumlah yang banyak akan jauh lebih murah dibandingkan menggunakan mesin digital printing.
d. Kita juga dapat menggunakan tinta berwarna Emas dan Silver serta apabila kita mencetak dengan warna gradiasi Abu-abu maka hasilnya akan lebih akurat daripada menggunakan mesin digital printing.

Referensi :
Farida, Vida Hasana, dkk. 2005. Menggunakan Peralatan Kantor. Bandung: Armico.

Suparmin, Putri Hapsari dan Safira. 2008. Modul Administrasi Perkantoran 2. Surakarta: Mediatama 

Putro W, S Eko. 1999. Pengetahuan Mesin-mesin Kantor. Yogyakarta: Adicita Karya Nusa.

0 komentar:

Posting Komentar